Berasal dari genus yang sama, tak heran jika Anthurium Crystallinum sering tertukar dengan Anthurium Clarinervium. Perlu kejelian ekstra untuk membedakan kedua tanaman yang dikenal sebagai Kuping Gajah dan Kuping Gajah Tarantula di Indonesia.

Perbedaan Anthurium Crystallinum dan Clarinervium

1. Daun

Perbedaan yang pertama adalah daun Anthurium Crystallinum lebih tipis dan lebih mudah rusak. Di sisi lain, Anthurium Clarinervium memiliki daun yang lebih tebal dan bertekstur beludru. Oleh karena itu, urat daun pada Anthurium Crystallinum terlihat lebih berbekas dibandingkan Anthurium Clanivernium.

Kedua tanaman ini memiliki daun berbentuk hati namun bentuknya lebih jelas pada Anthurium Clarivernium karena daunnya lebih lebar dan pendek. Anthurium Crystallinum memiliki daun yang lebih sempit dan panjang.

Dari segi warna. Daun Anthurium Crystallinum lebih terang, sedangkan warna Anthurium Clarinervium lebih gelap. Karena perbedaan warna ini, urat daun Anthurium Crystallinum lebih terlihat jelas. 

2. Kecepatan Tumbuh

Anthurium Crystallinum tumbuh 7 kali lebih cepat dibandingkan Anthurium Clanivernium. 

Penyebabnya adalah Anthurium Crystallinum memiliki lebih banyak tunas serta akar angin sehingga Anthurium Crystallinum lebih cepat membelah diri. Semakin cepat suatu tanaman membelah diri, maka semakin cepat pertumbuhannya.  

Pertumbuhan dan pembelahan yang lambat menyebabkan Anthurium Clarinervium lebih sulit dirawat dan harganya lebih mahal dibandingkan Anthurium Crystallinum.

3. Suhu Ideal

Tidak terlalu beda, suhu ideal untuk Anthurium Crystallinum sekitar 18°C hingga 24°C, sedangkan Anthurium Clarinervium tumbuh dengan baik pada suhu sekitar 20°C hingga 27°C. Oleh karena itu, Anthurium Clarinervium bisa ditanam di luar ruangan yang suhunya lebih tinggi dibandingkan di dalam ruangan.

4. Beri dan Biji

Awalnya, beri Anthurium Crystallinum berwarna putih dan berubah menjadi ungu ketika berkembang. Anthurium Crystallinum hanya memiliki 1 buah biji.

Beri Anthurium Clarivernium berwarna oranye ketika dewasa. Karena memiliki sejumlah biji, beri dari Anthurium Clarivernium berukuran lebih besar. 

5. Proses Reproduksi

Anthurium Clarinervium memiliki lebih banyak biji sehingga lebih sering berbunga. Jumlah biji yang banyak berakibat pada pertumbuhan tanaman ini yang lambat. 

Anthurium Crystallinum berkembangbiak secara vegetatif, sedangkan Anthurium Clarinervium berkembangbiak secara generatif. 

Itulah 5 perbedaan utama dari Anthurium Crystallinum dan Anthurium Clarinervium. Kedua tanaman ini memiliki cara perawatan yang sama dan tentunya sama-sama menjadi tanaman primadona para kolektor tanaman. 

Sumber: plantscraze, worldofgardenplants, growgardener.com

Instagram: @hijausurya @hias.idn

Whatsapp: http://bit.ly/wa_hiasidn 

Shopee: hias.idn (https://shopee.co.id/hias.idn)

Tokopedia: HiaS Tropical Plants (https://www.tokopedia.com/hiastropical)