Penyebab dan Cara Mengatasi Oedema - Bruntusan pada Tanaman Hias
Memang menyebalkan ketika muncul bruntusan atau benjolan-benjolan pada daun tanaman yang semula halus dan bersih. Bruntusan ini dikenal dengan istilah oedema pada tanaman hias. Fenomena ini bukan disebabkan oleh hama maupun jamur. Lalu apa penyebab oedema dan cara mengatasinya?
Oedema adalah kelainan pada tanaman yang terjadi ketika lebih banyak air diserap oleh akar daripada air bisa yang diuapkan oleh daun. Alhasil air pun terperangkap di dalam sel daun dan membentuk benjolan-benjolan berisi air yang kurang enak dilihat.
Begonia, Peperomia, tanaman giok (jade plant), ficus, bunga anggrek, sukulen, dan kaktus adalah beberapa jenis tanaman yang rentan terhadap oedema. Meskipun demikian, setiap tanaman berdaun lebar juga rentan terserang oedema.
Ciri-Ciri Oedema Tanaman
Oedema awalnya berbentuk seperti benjolan berair. Jika benjolan tersebut pecah, akan terbentuk benjolan-benjolan kecil seperti bruntusan yang berwarna putih hingga coklat. Benjolan ini biasanya terdapat di bagian bawah daun sehingga di bagian atas daun terdapat cekungan seperti bopeng bekas jerawat.
Penyebab Oedema Tanaman
Fenomena oedema pada tanaman umumnya disebabkan oleh terperangkapnya air di dalam sel daun karena akar menyerap terlalu banyak air. Oedema muncul ketika kondisi media tanam hangat sedangkan kondisi udara dingin dan lembab. Kondisi seperti ini akan menyebabkan penyerapan air yang cepat dari media tanah dan penguapan air yang lama dari daun. Oedema sering dijumpai pada tanaman yang hidup di greenhouse ataupun lingkungan indoor.
Oedema dapat disebabkan oleh faktor lainnya, antara lain stres akibat pemangkasan daun maupun reaksi dari penggunaan cairan kimia, seperti insektisida dan fungisida.
Cara Mengatasi Oedema Tanaman
Oedema bukan disebabkan oleh hama maupun jamur sehingga lebih mudah untuk mengembalikan tanaman ke kondisi semula. Cara mengatasi oedema bisa dimulai dari mengurangi intensitas menyiram tanaman. Biarkan media tanam kering terlebih dahulu sebelum disiram lagi. Dengan demikian, akar tidak punya kelebihan air untuk diserap.
Pada tanaman di dalam pot, oedema muncul karena media tanam yang terlalu basah. Untuk itu bisa diatasi dengan mengganti media tanam baru yang drainasenya lebih baik sehingga media tanam tidak terlalu basah untuk tanaman.
Oedema pada tanaman bukanlah hal yang fatal. Asalkan cepat diatasi, niscaya tanaman bisa kembali ke kondisi semula.
Sumber: missouribotanicalgarden.org, rhs.org.uk
Instagram: @hijausurya @hias.idn
Whatsapp: http://bit.ly/wa_hiasidn
Shopee: hias.idn (https://shopee.co.id/hias.idn)
Tokopedia: HiaS Tropical Plants (https://www.tokopedia.com/hiastropical)